Thursday, 10 March 2016

Mengenal DEMAM lebih dekat

By: Apreleanoni

Demam merupakan gejala tubuh yang sering ditemui saat sakit. Dan terkadang kita dibuat sangat khawatir ketika menemui seseorang  atau ketika kita sendiri yang sakit disertai demam karena takut ada penyakit yang parah yang mungkin terjadi.  Berbicara soal DEMAM tentu tidak lepas dari suhu tubuh. Karena tanda demam adalah ketika suhu tubuh meningkat.

Suhu tubuh umumnya dapat diperiksa pada (3) tiga tempat yaitu pada ketiak, bawah lidah dan rectal/anus. Pemeriksaan suhu rectal lebih mendekatan suhu inti tubuh karena memang tempatnya tertutup dan terdapat banyak pembuluh darah pada area tersebut. 

Bagaimana siklus normal suhu tubuh?
Pada orang sehat suhu oral adalah sekitar 36,8 +/- 4 C. Suhu tubuh juga dapat dipengaruhi oleh waktu, suhu tubuh paling rendah terjadi pada pukul 6 pagi dan paling tinggi pukul 4 dan 6 sore. 

Kapan orang di katakan demam?
Orang dikatakan demam jika ada peningkatan suhu tubuh >0,5’ C. peningkatan suhu tubuh ada yang normal ada yang tidak normal. Peningkatan suhu tubuh tidak normal dibedakan lagi menadi demam dan hipertermia.
Selain itu perubahan suhu tubuh juga dipengaruhi oleh beberapa hal seperti siklus jam biologis, siklus menstruasi dan panas wajah pada wanita post menopause karena penurunan kadar estrogen yang menurunkan set poin di hipotalamus.

Apa itu Demam?                                                                                                                    
 Demam adalah peningkatan suhu tubuh karena adanya proses infeksi atau inflamasi pada tubuh. Demam merupakan poses patologis yang ditandai adanya peningkatan suhu inti tubuh karena adanya pirogen yang dapat mengubah set poin pada pusat suhu yaitu di hipotalamus.
Disisi lain adanya demam ini termasuk dalam perlindungan tubuh dari adanya benda asing yang masuk saat ada infeksi. Hal ini disebut dengan respon fase akut. Karena ternyata dengan tubuh menaikan suhu ini akan membuat bakteri yang masuk susah untuk memperbanyak diri dan dapat membuat fungsi sel imun tubuh semakin optimal.
Karena sesungguhnya tubuh sudah diciptakan untuk bisa melindungi dirinya sendiri dengan adanya respon imun normal. Ketika ada racun dari bakteri terdeteksi dalam tubuh maka akan memicu pelepasan bahan kimia berupa pirogen.
Penanganan untuk demam biasanya diberi antipiretik dan obat yang bisa menghilangkan penyebabnya.

Apa itu Hipertermia?
Kalau Hipertermia itu peningkatan suhu tubuh karena adanya beberapa faktor yang mempengaruhi yaitu adanya produksi panas tubuh berlebih, adanya hambatan dalam mengeluarkan panas dan gangguan dari pusat pengatur suhu. Hal tersebut dapat meningkatkan suhu tubuh secara pasif yang membuat suhu tubuh itu lebih tinggi dari set poin.
Penanganan hipertermia dapat dilakukan dengan mengusapkan air-alkohol pada tubuh untuk membantu melembabkan kulit dan mengeluarkan panas dari tubuh.

Gimana sih bisa terjadi Demam?
Sebenarnya proses terjadinya demam itu ada dua yaitu sentral dan non sentral. Pada demam sentral itu disebut neurogenik yang melibatkan pusat pengaturan suhu. Untuk demam non sentral bisa dibedakan lagi menjadi infeksi dan noninfeksi. Pada demam karena non infeksi bisa karena ada infak jantung, emboli paru, neoplasma, trauma dan operasi.
Kalau pada demam neurogenik itu disebabkan adanya kerusakan pada pusat pengatur suhu yaitu hipotalamus biasanya terjadi karena trauma otak, perdarahan otak, peningkatan tekanan intracranial dan penggunaan obat tertentu. Tandanya adalah suhu tinggi secara menetap walaupun sudah diberi antipiretik dan tidak ada keringat yang dihasilkan meskipun suhu tubuh tinggi.

Mekanisme demam itu gimana?
Jadi awalnya kan pasti ada penyebabnya misal karena inflamasi, jadi sel yang mengalami inflamasi akan melepaskan pirogen endogen. Nah pirogen endogen ini akan mengatur set poin di pusat suhu yaitu di hipotalamus menjadi lebih tinggi. Karena set poin di hipotalamus naik maka si otak menyuruh tubuh untuk ikut menaikan suhunya sama seperti set poin salah satu caranya dengan menggigil, dengan menggigil kan otonya kontraksi maka akan menghasilkan panas. Nah hal ini akan meningkatkan suhu tubuh sama seperti set poin yang sudah naik tadi. Produksi panas tubuh itu kemudian akan membuat tubuh memberi respon lagi nih untuk menurunkan suhu dan suhu tubuh bisa kembali normal.
Nah ini mekanisme lain yang disebabkan karena pirogen eksogen jadi penyebabnya bisa dari luar ya misal karena ada bakteri. Nah adanya pirogen eksogen ini akan memicu sel imun tubuh menghasilkan mediator demam yang disebut pirogen endogen yang dijelaskan diatas itu tadi.  Sementara pirogen endogen juga dapat memberikan respon lain contohnya IL 1 yang bisa menyebabkan leukositosis, tidak nafsu makan dan lemas.
Bakteri yang dimakan sel imun dan dihancurkan aka nada di darah dan melepaskan pirogen  ke sirkulasi. Disini Pirogen endogen akan membuat di Prostagladin E2 meningkatkan set point. Nah respon peningkatan set poin itu menggigil, tubuh berusaha menghangatkan diri dan terjadilah demam.

Jadi demam ada FASEnya?
 Proses demam ternyata ada fasenya yaitu dari awal tubuh kita dengan suhu normal kemudian karena ada pemicunya ini membuat periode efervesen yaitu meningkat sampai set poin yang baru kemudian dia akan persisten pada suhu baru itu hingga penyebabnya hilang, kemudian aka nada fase defervesent yaitu suhunya turun menjadi normal lagi.

Kalo demam kadang ngrasa ga enak ngapa-ngapain, Kenapa ya?
Saat terjadi demam akan terjadi perubahan fungsi tubuh yaitu:
-          Perubahan pada sistem saraf pusat yang membuat rasa sakit kepala, iritabel, delirium, halusinasi, kejang demam pada anak.
-          Perubahan pada sistem kardiovaskular karena ternyata peningkatan suhu 1 derajat C akan meningkatkan denyut jantung +18 kali.
-          Perubahan pada sistem respirasi akan terjadi hiperventilasi, dan alkalosis respirasi.
-          Pada sistem pencernaan akan membuat tidak nafsu makan, kembung, konstipasi, dan muntah
-          Pada sistem imun akan ada aktivasi limfosit.
Peningkatan 1 derajt C akan meningkatkan laju metabolisme dan hilangnya cairan tidan disadari makanya kalo DEMAM dianjurkan MINUM AIR LEBIH BANYAK.

SET POINT, apaan sih? Kok bisa naik?
Set poin itu adanya setelah dipusat pengatur suh tubuh yaitu hipotalamus. Nah set poin ini akan berubah saat terjadi demam.  Bagaimana caranya?
Jadi begini saat terjadi infeksi itu akan terjadi aktivasi makrofag.  Aktivasi makrofag akan membuat si pirogen endogen disintesis dan dilepaskan. Keadaan ini akan mengaktivasi reseptor di sel endotel yang membuat ada pembentukan dan pelepasan PGE2 dan EP di otak. PGE2 akan mempengaruhisel sensitive hangt pada POAH yang akan meningkatkan cAMP kemudian mengaktivasi protein kinase A selanjutnya menurunkan sensori neuran hangat dan meningkatkan sensor neuron dingin sehingga akan memunculkan set poin yang lebih tinggi.

POAH ? apaan sih?
POAH adalah Preoptic area of anterior hypothalamus yang memiliki 3 jenis neuron yaitu neuron sensitive hangat, dingin dan insensitive. Nah aktivasi dari 3 tipe neuron ini akan menentukan temperature set point di hipotalamus. 

Referensi
Tanzil A. Pathophysiology of Fever.[Lecture]  Deptartemen of Phyiology. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.


No comments:

Post a Comment

Daftar Nomor Rekening PENIPU

 Beberapa kali hampir tertipu dg berbagai modus Online berikut nomor rekeningnya jadi Hati-hati ya BANK BNI A/N : ROBIATUL ADAWIYAH, NO. REK...