Tuesday, 5 April 2016

Fakta tentang Toxoplasma Gondii



BY: ApreleaNoni
Mungkin pembaca sudah tidak asing dengan Toxoplasma gondiii, ya ini adalah salah satu parasit yang bisa menginfeksi manusia yang terlalu dekat dengan kucing karena kucing merupakan hospes definitifnya. Penakit yang di timbulkan dari infeksi ini adalah Toksoplasmosis.
Selain itu manusia bisa terinfeksi Toxoplasma gondii dari semua stadium hidupnya contoh kista bradizoit pada dagng yang tidak dimasak dengan baik, ookista tersporulasi yang mengontaminasi air dan tanah dan takizoit dari transfusi darah.
Lebih bahaya lagi ternyata toksoplasma gondii ini mampu menginfeksi janis karena kemampuan kista takizoit untuk menembus plasenta.
Manifestasi klinis yang berhubungan dengan organ pengindraan adalah retinochondritis yang terjadi karena adanya toxoplasma gondii secara kongenital maupun pada orang imunocompromise atau penurunan kekebalan tubuh. Retinochondroiditis ditandari dengan adanya inflamasi pada retina yang menebar ke sklera dan koroid. Bila infeksi melibatan sarfa optik maka dapat memunculkan manifestasi berupa neuritis optik atau papilitis dengan edema.
Kalau diperiksa denga mikroskop nanti akan terlihat infiltrasi leukosist dan peradangan fokal dan bial dibiarkan maka dapat merusak retina secara total. Pada penyembuahan lesinya juga akan terbentuk jaringan parut dan atrofi pada retina dan koroid.
Bagaimana cara Infeksi Toksoplasma?

Ookista Toxoplasma gondii hanya ada di saluran pencernaan  hewan famili felidae seperti kucing. Penyebaran Toxoplasma gondii pada manusia dapat melalui
-          Makanan yang mengandung ookista seperti pada sayur, aair yang terkontaminas
-          Memakan kista yang ada pada daging yang tidak dimasak dengan baik.
Bagaimana infeksi bisa menular ke Bayi pada ibu hamil?
 Pada fetus, infeksi toksoplasma gondii dapat terjadi karena adanya infeksi pada ibu atau bisa saja karena adanya reaktivasi dari infeksi laten pada wanita hamil yang immunokompromised atau terjadi penurunan sistem imun.
Congenital toxoplasmosis akan terjadi bila ibu mengalami infeksi pada trimester 1 yaitu 17% bayi dapat berkembang menjadi toxoplasmosis tetapi penyakit yang ditimbulkan akan lebih parah dibandingkan dengan yang terkena pada trimester 3, meskipun 65% bayi yang kemungkinan dapat terkena toxoplasmosis kongenital.
Apa akibat yang terjadi dari infeksi toxoplasma?
 Biasanya manifestasi klinis yang muncul pada bayi yang terinfeksi itu diklasifikasikan berdasarkan tingkat keparahan penyakit yaitu triad sign untuk gejala ringan hingga sedang dan tetrad of sign untuk kondisi yang parah.
Triad of  sign: ada chororetinitis,  Hdrosefalus dan kalsifikasi intrakranial. Sementara pada  Tetrad of signs diatandai dengan retinocondroiditis, hidrocepalus, retardasi psikomotor dan kalsifikasi intrakranial.
Bagaimana cara untuk MENCEGAH infeksi Toxoplasma ?
1.       Masak daging hingga benar-benar matang hingga 67 derajat
2.       Hindari adanya kontak dengan selaput lendir saat memegang daging mentah
3.       Cuci tangan dengan baik setelah memegang daging yang mentah
4.       Tempat kotoran kucing dibersihkan dgn air hampir mendidih selama 5 menit sebelum dipakai lagi
5.       Cuci buah dan sayur sebelum dikonsumsi
PENGOBATAN
Sulfadiazine, clindamycin (intravitreal clindamycin), Pyrimethamine, Atovaquone (second line terapy), Azithromycin dalam kombinasi dengan pyrimethamine sebagai alternative.
Provilaksis: diberikan pada orang dengan HIV yang memiliki infeksi dorman atau laten. TMP-SMX

Referensi
·         Saroyo YB. How to interpret TORCH assay in daily practice?. Departemen Obstetri & Ginekologi, RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
·         Jones J, Lopez A, Wilson M. Congenital toxoplasmosis. Am Fam Physician. 2003 May 15;67(10):21318.

No comments:

Post a Comment

Daftar Nomor Rekening PENIPU

 Beberapa kali hampir tertipu dg berbagai modus Online berikut nomor rekeningnya jadi Hati-hati ya BANK BNI A/N : ROBIATUL ADAWIYAH, NO. REK...