By: ApreleaNoni
Apa Itu Demam Berdarah?
Demam Berdarah (DBD) atau dengue haemorragic fever merupakan
PENYAKIT INFEKSI yang disebabkan oleh VIRUS DENGUE. Tanda dan gejala yang muncul pada orang yang
terkena DBD adalah demam, nyeri otot/sendi, ruam, leukopenia (penurunan jumlah
sel darah putih yaitu <4000/mikroliter), ruam, limfadeopati
(pembengkakan kelenjar getah bening),
trombositopenia (penurunan jumlah platelet darah) dan diathesis hemoragik
(kelainan pendarahan). Jadi pada penderita DBD plasmanya merembes dan ditandai
dengan adanya hemokonsentrasi serta peningkatan hematokrit atau penumpukan
cairan di rongga tubuh.1 Jika
seseorang sudah pernah terinfeksi dan terinfeksi lagi maka pasien bisa mengalami
yang lebih parah dan dikenal sebagai dengue haemorrhagic
fever (DHF).4
Apa beda Demam Dengue dan Demam berdarah ??
Demam dengue dan demam berdarah sebenarnya
sama-sama disebabkan oleh virus Dengue. Perbedaan ini didasarkan pada gejala
dan tanda yang muncul. Biasanya setelah digigit nyamuk yang membawa virus
dengue, seseorang akan mengalami demam dengue dan selanjutnya bisa berlanjut
menjadi demam berdarah. Keduanya merupakan hal yang berkaitan ketika ada
infeksi virus dengue.
Kelanjutan atau bila tidak ditangani akan
menjadi????
Dengue fever
di tandai dengan demam tinggi pada 3-7 hari dan adanya sakit kepala, nyeri di
kepala dan otot serta sendi terasa nyeri. Nyeri lainnya dapat disertai hilang
nafsu makan, mual, muntah dan diare serta perdarahan ringan dari gusi dan
hidung.
Dengue haemorrhagic fever biasanya ditandai dengan
demam dengue kemudian di ikuti dengan deterasi yang cepat, perdarahan dan
kolaps kardiovaskular pada 2-5 hari kemudian.4
Apa penyebab Demam berdarah?
DBD disebabkan oleh VIRUS DENGUE yang
dibawa oleh nyamuk betina.
Apa DBD menular?
Penularan infeksi virus dengue terjadi
melalui vector NYAMUK genus Aedes (terutama A. aegypti dan A. albopictus). Peningkatan kasus dihubungkan dengan sanitasi
lingkungan dengan tersedianya tempat hidup NYAMUK BETINA seperti bak, kaleng
bekas dan penampungan air lainnya.1
Nah jadi diketahui ada beberapa faktor yang
berkaitan dengan peningkatan transmisi virus dengue yaitu:1
1.
Vektor: disini adalah si Nyamuk
gimana berkembangbiak, menggigit, banyaknya nyamuk di lingkungan dan
transportasi vector dari tempat ke tempat lain.
2.
Pejamu: Ada penderita di
lingkungan/keluarga, mobilisasi dan paparan terhadap nyamuk, usia dan jenis
kelamin
3.
Lingkungan: curah hujan, suhu,
sanitasi dan kepadatan penduduk.
Patogenesis dari virus dengue menyebabkan
DBD sebenarnya masih di perdebatkan dan beberapa teori mengatakan bahwa DBD
terjadi karena adanya respon imun pada virus Dengue. Respon imun tubuh dapat
mempengaruhi sel endotel pembuluh darah sehingga menjadi lebih rapuh dan dapat
terjadi perdarahan abnormal pada penderita BDB yang parah.1
Demam dengue dapat menyebar melalui gigitan
nyamuk yang terinfeksi dan tidak menyeba dari manusia ke manusia secara
langsung.4
Bagaimana proses terjadinya DBD?
Pada umumnya pasien DBD mengalami demam
selama 2 hingga 7 hari yang diikuti fase kritis 2-3 hari.A
Hanya nyamuk betina yang dapat menyebarkan
virus.
Nyamuk yang membawa virus dan menggigit
manusia selanjutnya akan terjadi masa ingkubasi selama 3 hingga 15 hari sebelum
muncul gejala dan tanda demam dengue itu muncul. Demam muncul dengan rasa
dingin, sakit kepala, nyeri saat menggerakan mata, hilang nafsu makan, merasa
lemas dan nyeri punggung. Temperature tubuh juga naik dengan cepat hingga 40 C
disertai heart rate yang menurun atau bradikardi dan tekanan darah juga menurun
atau hipotensi. Mata memerah, wajah kemerahan dan kemudia hilang serta adanya
pembengkakan pada nodus limfa di area leher.2
Selain demam tinggi tanda lain yang
menyertainya dalah adanya penurunan suhu tubuh secara tiba-tiba dan pasien akan
merasa lebih baik pada beberapa hari. Selanjutnya demam akan muncul lagi dengan
ditandai adanya rash bintik merah kecil
yang disebut peteciae yang muncul dengan demam dan menyebar di ektremitas.2
Apa Demam Berdarah bisa dicegah?
Untuk mencegah penyakit DBD maka transmisi
virus pada nyamuk harus dihindari. Intinya mencegah gigitan nyamuk bisa dengan
menggunakanklambu saat tidur dan mengurangi nyamuk pembawa virus DBD berkembangbiak. Pencegahan DBD
membutuhkan control atau eradikasi dari nyamuk yang membawa virus penyebabnya.2
Berhati-hati bila berpergian ke area yang
endemic dengue fever, ginakan pakaian yang menutupi tubuh agar nyamuk tidak
mudah menggigit. Gunakan spray antinyamuk saat berpergian .4
Untuk mencegah gigitan nyamuk maka bisa
menggunakan celana panjang dan kaos kaki panjang. Untuk perlindungan bisa juga
menggunana spray yang mengantung DEET saat mengunjungi daerah endemic. Sebenarnya tidak ada faktor risiko spesifik
yang berhubungan dengn DBD selain
linggal atau berkunjung pada area endemic nyamuk dan virus. Mengurangi
paparan nyamuk dengan menghindari adanya genangan air pada siang hari. Nyamuk
aedes aegypti menggigit pada siang hari dan seringnya saat sunrise dan sunset. 2
Vaksin pertama untuk DBD adalah Dengvaxia
dapat digunakan pada desember 2015 dan sudah digunakan di Mexico, Filipina dan
Brazil tetapi hanya bisa digunakan pada usia 9-45 tahun yang tinggal di area
endemic. 2
Masa kritis harus termonitor biar gada
komplikasi lebih parah. Setelah inkubasi ada fase febril, kritis
danpenyembuhan.
3M
- Menguras tempat penampungan air secara teratur seminggu sekali atau menabur bubuk larvasida
- Menutup rapat tempat penampungan air
- Mengubur/menyingkirkan barang bekas yang dapat menampung air
REFERENSI
1. Suhendro,
Nainggolan, Chen K, Pohan HT. Demam berdarah dengue . Ilmu Penyakit Dalam FKUI.
Jilid III. Bab 390. hlm 1731-5.
2. Cunha
JP . Dengue fever . In: Medicinet.com [internet] Available from: http://www.medicinenet.com/dengue_fever/page4.htm#what_is_the_prognosis_for_typical_dengue_fever
. [accessed 3 Februari 2016]
3.
Field virology. Edition 6
4. Northern
Territory Government. Centre for Disease Control. 2014
No comments:
Post a Comment